VIR4L Wanita Didug4 Ny4bu Minim Bus4n4 di Bathin Solapan, Kini Menghilang dan Diburu Polisi

OTA KADAI,DURI RIAU - Beberapa waktu lalu, jagat dunia maya sosial media Facebook dihebohkan dengan cuplikan video amatir yang diunggah salah satu akun pribadi. Tayangan yang diposting menampakkan aksi seorang wanita minim busana diduga asyik ‘ngebong’ alias Nyabu.

Pada keterangan video yang berdurasi sekira 1-2 menit tersebut dituliskan keterangan ‘Simpang Karet Duri Kulim Km 14 Viral’. Benar saja, aksi wanita tersebut secara terang-terangan diduga konsumsi Narkotika. Dugaan menguat melihat cara penggunaan barang haram tersebut menggunakan bong rakitan yang digenggam wanita dalam video tersebut.

Bahkan, ia tampak memercikkan lidah api dari mancis atau korek api bergas di tangan satunya mengarah ke ujung (diduga) bong rakitan tersebut. Video tersebut sontak viral dan telah ditonton ratusan ribu tayangan oleh warganet yang berada di seputaran Duri, Kabupaten Bengkalis, utamanya wilayah Kecamatan Bathin Solapan dan Kecamatan Mandau.

Terkait aksi itu, tim CentralNews.id segera menghubungi Kapolsek Mandau, AKP. Hairul Hidayat guna menelusuri lebih lanjut. Dari keterangan Kapolsek diperoleh informasi bahwa wanita tersebut tidak lagi berada di rumahnya. “Info terakhir tidak di rumah dia,” kata AKP Hairul Hidayat, Kapolsek Mandau, Rabu (28/12).

Pihaknya, kata dia, masih berupaya menelusuri keberadaan wanita dalam video atas aksinya tersebut. “Belum ada info lebih lanjut, setelah viral langsung menghilang,” ungkapnya.

Selain wanita tersebut, video tak layak tayang itu juga menghilang seketika atau diduga dihapus oleh pengunggah pasca viral di dunia maya. Meski demikian, petugas tetap lakukan penelusuran lebih dalam. “Masih dicari sampai sekarang,” tegas Hairul.

Hingga berita ini diterbitkan, jajaran kepolisian sektor Mandau masih berupaya ungkap aksi tontonan tak layak tersebut. Selain sarat tampilan pornografi tersebab minim busana, tayangan itu juga dinilai tidak baik karena berunsur (diduga) penyalahgunaan Narkotika yang berdampak pidana bila terbukti nantinya. Oleh karena itulah, Polisi sampai saat ini masih memburu keberadaan wanita tersebut untuk dapat diperiksa lebih lanjut.

“Masih dicari sampai sekarang,” tegasnya mengakhiri. (Bres)

Sumber : Centralnews 

Editor : Duri Riau Onlain